Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ayo Perbaiki Niat Kita

Ayo Perbaiki Niat
 

Sebuah kitab karangan Syekh Nawawi yaitu Arba'in yang merupakan salah satu kitab cukup masyhur bagi umat Islam. Dalam kitab ini hadis yang paling pertama yaitu tentang niat.

Kedudukan hadis ini sangatlah agung, hal ini menunjukkan bahwa pentingnya niat dalam sebuah amalan. Imam Ahmad dan Imam Syafii juga mengatakan bahwa hadits niat ini mencakup sepertiga ilmu.

Misalkan ada orang yang bekerja dengan semangat, akan tetapi tanpa niat.
dan ada orang yang yang berniat tapi tidak ada kerja.

Ke-dua hal ini sangatlah sering kita melihat dan mendengarnya. Niat bukan hanya sekadar keinginan kita yang terlintas di dalam hati, akan tetapi niat merupakan keinginan yang harus menjadi ketetapan hati dan menjadi perbuatan kita. berniatlah walaupun kedudukannya cuma tekad dan perancangan semata.

Tetapi sebagai dasarnya amalan dan juga yang menjadikan tindakan seorang muslim adalah niat itu sendiri. Niat juga akan membedakan apakah suatu perbuatan termasuk ibadah atau hanya sekedar menjadikannya sebagai urusan dunia saja.

Di dalam urusan ibadah, niat merupakan syarat sah. Oleh karena demikian, pemahaman tentang niat ini begitu penting untuk kita ketahui bagi kita sebagai seorang muslim, supaya bisa melaksanakan ibadah dengan benar dan sesuai ketentuan syariat Islam. Niat merupakan ruh dalam amal.

Suatu pekerjaan atau perbuatan kita nanti akan dicatat sebagai amal saleh, buruk atau sia-sia nya tergantung pada niatnya. Makanya niatkan urusan dunia pun semata mata karena Allah. Dan hasilnya akan lebih baik bagi kita nanti.

Maka setiap saat bekerja kita harus berniat bahwa bekerja itu untuk ibadah karena Allah. Seorang mukmin yang dalam bekerja yang berniat semata mata karena Allah, dan mencari pahala, hal ini adalah sarana yang dapat mendatangkan rezeki dari Allah. Maka hidup akan jauh lebih berkah, aman dan senang.

Daripada niatnya cuma untuk sekadar biar sejahtera saja, ataupun sebagai identitas diri, apalagai sekedar menacri relasi. Niat sangat berperan penting dalam melakukan suatu amalan, marilah sama-sama kita luruskan niat di dalam setiap aktivitas. orientasikan niat itu cuma kepada Allah SWT. Sebab hanyalah Allah sebaik-baiknya pemberi balasan dan kebaikan dari setiap amal yang kita kerjakan.

Penyimpangan niat terjadi ketika niat suatu ibadah tapi terselipnya pernak-pernik duniawi kedalamnya. Ataupun suatu urusan biasa yang tanpa niat untuk ibadah, maka sebatas itulah hasilnya dari apa yang ia niatkan.

Pada saat seseorang ingin menikah, hendaklah dia meluruskan niatnya terlebih dahulu, berniatlah menikah untuk beribadah kepada Allah SWT, berniatlah menikah dengan bertujuan supaya semakin mendekatkan diri kepada-Nya. Karena Menikah juga ibadah yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Bukan dikarenakan semata-mata dijodohkan oleh orang tua, atau ikutan nikah muda, atau karena menikah supaya hidup ini akan sejahtera. Hal ini terlalu sempit niatnya dan terlalu sederhana.

Sekarang ini banyak sekali penghafal Al-Qur’an. Akan tetapi adabnya tidak mencerminkan orang yang sangat mencintai Qur’an.

Apakah ada kesalahan dalam berniat ketika menghafal Al-Qur’an?

Posting Komentar untuk "Ayo Perbaiki Niat Kita"